10 Negara yang Sering Disebut Sebagai "Paru-paru Dunia"

Hutan hujan adalah salah satu penyerap emisi karbon terbesar di dunia. Selain itu, hutan hujan memiliki peran lain yang sangat penting seperti menghasilkan oksigen, mencegah erosi, menjaga keanekaragaman hayati, dan sumber air. Tak heran jika hutan hujan sering dijuluki sebagai paru-paru dunia.

Baca Juga :

• Harga Beras Indonesia Tinggi, Kenapa Upah Petani Tetap Rendah?
• Cara Lengkap Budidaya Udang Windu, Cocok untuk Pemula!
• 5 Jenis Melon yang Populer di Indonesia, Mana Favoritmu?

Secara luas, "paru-paru dunia" tak hanya ditujukan pada hutan hujan saja, namun digunakan untuk menggambarkan wilayah atau negara yang memiliki hutan besar yang berperan penting dalam menjaga ekosistem di bumi. Berikut daftar beberapa negara yang sering disebut sebagai paru-paru dunia.

1. Brasil

Hutan Amazon yang luas mendominasi wilayah Brasil, menjadikannya sebagai "paru-paru dunia" yang paling terkenal. Hutan ini memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi dan berperan penting dalam mengatur iklim global.

2. Republik Demokratik Kongo

Hutan Basin Kongo di Afrika Tengah adalah hutan hujan terbesar kedua di dunia setelah Hutan Amazon. Hutan ini sangat penting dalam menyerap CO2 dan mendukung ekosistem yang kaya keanekaragaman hayati.

3. Indonesia

Indonesia memiliki banyak Hutan Tropis yang terletak di Sumatra, Kalimantan, dan Papua, yang juga merupakan bagian dari paru-paru dunia. Hutan ini menyimpan karbon dalam jumlah besar dan mendukung banyak spesies endemik.

4. Peru

Sebagian besar Hutan Amazon juga berada di Peru, menjadikannya salah satu negara yang memainkan peran besar dalam menjaga paru-paru dunia melalui hutan tropis yang luas.

5. Kolombia

Kolombia juga memiliki bagian dari Hutan Amazon, serta hutan hujan tropis lainnya yang membantu menyerap karbon dan memproduksi oksigen, menjadikan negara ini penting bagi kesehatan ekosistem global.

Polybag sering digunakan untuk wadah pembibitan skala besar, seperti mangrove atau pohon jati. Jika Anda membutuhkan polybag harga murah namun berkualitas, silahkan beli di toko kami. Cek harganya disini.

6. Venezuela

Selain Peru dan Kolombia, Venezuela juga merupakan bagian dari Hutan Amazon dan memiliki ekosistem hutan hujan tropis yang luas, memberikan kontribusi signifikan terhadap stabilitas iklim global.

7. Bolivia

Bolivia juga mencakup bagian dari Hutan Amazon. Selain itu, Bolivia memiliki beberapa hutan dataran rendah yang memainkan peran dalam menyerap karbon dan menjaga siklus air.

8. Papua Nugini

Hutan hujan tropis di Papua Nugini adalah bagian dari salah satu ekosistem hutan hujan terbesar di dunia. Hutan ini penting untuk keseimbangan karbon global dan sebagai habitat untuk ribuan spesies unik.

9. Kanada

Meskipun Kanada tidak memiliki hutan hujan tropis, Hutan Boreal Kanada yang luas berperan penting dalam menyerap karbon dan menjaga keseimbangan ekosistem di daerah dingin. Hutan Boreal menyimpan sejumlah besar karbon dalam tanah dan vegetasinya.

10. India

India memiliki beberapa hutan lebat yang berkontribusi terhadap penyerapan karbon dioksida dan produksi oksigen. Hutan tropis di India, terutama di wilayah Timur Laut dan Ghat Barat, merupakan bagian penting dari paru-paru dunia.

Referensi :

https://www.cnnindonesia.com/internasional/20211105180906-113-717321/3-negara-paru-paru-dunia-brasil-hingga-ri