Domba adalah hewan ternak yang mempunyai harga jual lebih tinggi di pasaran kalau dibandingkan dengan kambing. Oleh sebab itu, banyak yang menganggap bahwa peluang bisnis ternak domba lebih menguntungkan ketimbang beternak kambing.
Hal ini dikarenakan terdapat banyak manfaat yang bisa diambil dari beternak domba, seperti contoh kotorannya yang bisa digunakan pupuk kandang, bulunya digunakan sebagai bahan utama pembuatan produk seperti baju, serta dagingnya dikonsumsi manusia.
Baca Juga :
- Tips Jadi Smart Buyer Ketika Berbelanja Secara Online, Catat!
- 7 Tanaman Hias dengan Bunga Warna Kuning, Cerah Dipandang!
- Cara Mudah Budidaya Tanaman Kacang Tanah di Polybag
Dalam beternak domba sendiri ada satu hal penting yang perlu diperhatikan, yakni kandang domba. Kandang menjadi tempat tinggal domba selama masa ternak berlangsung, sehingga hal ini wajib diperhatikan kalau kamu ingin beternak domba.
Perlu diketahui kandang domba mempunyai 2 jenis, yakni kandang lemprak dan panggung. Jenis kandang yang kamu gunakan bakal berpengaruh terhadap ukuran kandang domba. Oleh sebab itu, pilihlah jenis kandang yang tepat untuk domba yang akan kamu pelihara.
Kandang Lemprak
Kalau kamu punya domba dalam jumlah sedikit, maka tipe kandang lemprak sangat cocok digunakan. Kelebihan dari jenis kandang ini ialah ongkos pembuatannya yang lebih murah sebab tak membutuhkan banyak bahan.
Kandang lemprak tak mempunyai alas sehingga domba langsung berada di atas tanah. Tak hanya itu, kandang lemprak juga tak mempunyai wadah pakan, sehingga kamu dapat langsung meletakkan pakan dalam wadah di atas tanah.
Kandang Panggung
Kandang panggung berbentuk layaknya panggung yang ditopang oleh beberapa tiang, dan kandang ini mempunyai lantai setinggi 1 meter dari tanah. Namun, ongkos yang lebih mahal menjadi kekurangan dari kandang panggung.
Ongkos menjadi lebih mahal sebab kamu harus menyiapkan bahan tambahan untuk membuat lantai kandang. Kamu bisa membuat kandang panggung dari bahan seperti kayu, bambu, atau papan. Pastikan bahannya kuat.
Jika menggunakan kandang panggung, pastikan juga untuk membuat lubang di lantai kandang dan di bawahnya sebagai tempat kotoran domba. Kandang panggung sendiri cocok untuk ternak domba dalam jumlah banyak.
Perawatan Kandang Domba
Sesudah memilih jenis dan membangun kandang domba, bukan berarti kamu dapat membiarkannya begitu saja. Terdapat beberapa teknis perawatan yang harus kamu lakukan supaya kandang tidak cepat rusak dan ternak domba pun jadi lancar.
1. Buat Suasana Terasa Nyaman
Agar domba-domba tidak stres, kandang perlu dirancang senyaman mungkin, salah satu yang membuat nyaman para domba adalah suhu sekitar kandang. Kamu bisa memberi naungan pada kandang berupa paranet agar suhu kandang tetap stabil baik siang hari atau malam hari.
Jika kamu membutuhkan paranet atau nama lainnya jaring peneduh, beli saja di toko kami. Harga dijamin bersahabat! Pesan paranet murah disini.
2. Rutin Membersihkan Kandang
Kamu perlu membersihkan kandang domba secara rutin paling tidak 3 hari sekali. Usahakan langsung membersihkan kandang kalau sudah masuk hari ketiga. Kotoran domba yang menumpuk di dalam ataupun bawah kandang amat berbahaya bagi kesehatan domba, karena dapat menjadi awal mula penyebaran penyakit.
3. Perhatikan Pakan dan Minum
Kalau kamu memakai wadah pakan serta minum khusus untuk domba, jadi jangan lupa untuk membersihkan wadah pakan serta minumnya. Umumnya bakal banyak sisa pakan di dalam wadah pakan, sehingga kamu perlu rutin membersihkannya dengan detergen serta air bersih.
Referensi :
https://gdm.id/kandang-domba/
https://dispertan.bantenprov.go.id/lama/read/artikel/1136/Mengenal-Jenis-Domba-yang-dapat-Dibudidayakan.html
Tidak ada komentar: