Negara agraris merupakan salah satu julukan negara Indonesia. Negara agraris ialah negara penghasil bahan pangan dalam jumlah besar, seperti beras, kopi, kakao, sayuran, buah-buahan, ikan, dan daging dari subsektor perikanan serta perternakan.
Baca Juga :
- 6 Manfaat yang Kamu Dapatkan dari Mengonsumsi Buah Juwet
- Panduan Budidaya Kepiting Bakau untuk Pemula, Tertarik Coba?
- Fakta Unik Kurma, Buah Manis yang Populer Saat Ramadan
Hal tersebut membuat negara agraris mempunyai ketahanan pangan. Selain Indonesia, ada beberapa negara di dunia juga termasuk negara agraris. Apa saja daftar negara tersebut? Berikut ulasannya.
Thailand
Negara tetangga Indonesia, yakni Thailand juga menjadi negara di Asia yang dikenal sebagai negara agraris. Bahkan, tidak sedikit hasil pertanian, perkebunan serta peternakan Thailand yang kita nikmati sekarang, seperti ayam bangkok, pepaya bangkok, sampai durian bangkok.
Vietnam
Di negara Vietnam, pertanian, kehutanan serta perikanan, merupakan sektor ekonomi yang penting dan menyumbang hingga 21% dari PDB di tahun 2009. Vietnam punya keunggulan komparatif tertentu di bidang pertanian serta kehutanan.
Filipina
Filipina ialah produsen beras terbesar ke-8 di dunia, negara ini menyumbang 2,8% dari produksi beras dunia. Filipina juga termasuk salah satu importir beras terbesar di dunia di tahun 2010. Selain beras, Filipina juga menjadi negara penghasil jagung, kakao, kopi, kelapa, buah-buahan serta tebu.
Tiongkok
Negeri dengan julukan Tirai Bambu ini mempunyai luas lahan pertanian 1.385.905 km2 serta menduduki 8,8% luas lahan pertanian di dunia. Sektor pertanian di Tiongkok/China tak hanya mampu mencukupi kebutuhan dalam negeri, negara ini juga intens melakukan ekspor komoditas pertanian ke berbagai negara.
Plastik UV adalah plastik untuk greenhouse/rumah tanaman, plastik ini mampu mengatur suhu ruangan dengan baik dan melindungi tanaman agar tetap sehat. Butuh plastik uv? Klik disini untuk cek harga terbarunya!
Jepang
Negara ini dikenal dengan perkembangan teknologinya yang amat maju. Salah satu perkembangan teknologinya bahkan merambah ke sektor pertanian. Beberapa di antaranya ialah teknologi penanaman dalam ruang atau di atap rumah, membuat rekayasa genetika buah-buahan agar dapat dipanen sepanjang tahun, memodifikasi bentuk buah, serta masih banyak lainnya.
India
Selain mempunyai jumlah penduduk yang besar, India juga punya kekuatan pertanian yang mendukung. Sampai saat ini, India masih menjadi eksportir bawang khususnnya bawang bombai terbesar di dunia. Luas lahan pertanian yang dimiliki negara ini ialah 1.451.810 km2, serta mengantongi 9,22% luas lahan pertanian di dunia.
Brazil
Brazil ialah negara penghasil kopi terbesar di dunia. Negara ini punya lahan pertanian seluas 586,036 km2 serta menduduki sekitar 3,72% luas lahan pertanian dunia. Brazil pernah dinobatkan sebagai paru-paru terbesar dunia sebab hutan tropisnya yang luas, tetapi kini lebih dari 3,1 juta hektar hutan di amazon telah berubah menjadi lahan tanpa tumbuhan.
Amerika Serikat
Sebagai salah satu negara maju, Amerika Serikat terkenal berkat salah satu bidangnya yang mendunia, yakni pertanian. Selain dari segi teknologi, negara ini juga dikenal mempunyai lahan pertanian yang luas. Negara ini juga menjadi pengekspor terbesar komoditas pertanian ke sejumlah negara, termasuk negara Indonesia.
Tidak ada komentar: