Salah satu wujud kekayaan alam yang diunggulkan dari negara kita yakni Indonesia, ialah kekayaan akan lautnya. Tidak mengherankan kalau hampir 70% wilayah di Indonesia terdiri dari hamparan laut yang luas dan indah.
Sekitar air laut Indonesia adalah air laut yang mempunyai kandungan garam, serta sisanya yakni air tawar. Dengan alasan tersebut, harusnya kita patut berbangga akan kekayaan laut yang dimiliki.
Baca Juga :
- Ingin Rumah Tampak Lebih Asri? Buat Taman Vertikal Saja
- Plastik Sungkup, Solusi Budidaya Bawang Merah di Musim Hujan
- 5 Tanaman Hias Cantik yang Ramah Anak, Para Ibu Harus Tahu
Garam sendiri merupakan salah satu produk yang dapat kita temukan di lautan Indonesia. Garam menjadi salah satu bumbu dapur yang harus ada di dapur rumah karena sering digunakan sebagai penyedap rasa.
Garam terbuat dari air laut yang diproses atau diolah hingga menjadi kristal. Oleh sebab itu, proses pembuatan garam hanya dapat dikerjakan di wilayah pantai ataupun dekat laut.
Para petani garam biasanya akan mengumpulkan air laut terlebih dulu untuk diolah menjadi bentuk kristal. Selain membeli di pasar atau supermarket, kamu bisa mencoba membuat garam sendiri di rumah dengan mudah.
Selain hemat biaya, kamu pun tentu akan mendapat pelajaran dan wawasan baru mengenai cara pembuatan garam. Bagaimana, kamu tertarik mencoba? Berikut cara-cara membuat garam sendiri di rumah.
1. Kumpulkan air laut
Pertama, kamu bisa mengisi ember dengan air laut yang bersih serta tak tercemar. Umumnya, laut yang jauh dari wilayah industri mempunyai kualitas yang baik sebab jauh dari pencemaran lingkungan. Disarankan agar memilih air laut dari lokasi yang masih asri.
2. Saring partikel lain
Sebab garam berasal dari laut, kemungkinan besar air akan penuh dengan puing alami serta sintetis. Oleh karena itu, kamu perlu menyaring dahulu unsur-unsur tersebut.
Hal ini bisa dikerjakan dengan mudah, caranya cukup dengan menuangkan air lewat kain katun yang tipis, hal ini akan mengeluarkan partikel yang tak diinginkan tapi membiarkan garam serta air masuk.
3. Rebus air laut
Sesudah tak ada yang tersisa kecuali air laut yang asin, kamu perlu memisahkan air dari kandungan garamnya guna memperoleh garam.
Kamu dapat mengerjakannya dengan 2 cara, pertama rebus airnya di luar ruangan atau di dalam ruangan sambil terus mengaduk air sampai mendidih supaya kandungan garam tak gampang terbakar.
Penting guna terus mengaduk air laut yang mengandung garam ketika sedang merebus, hal ini bertujuan untuk memperoleh bentuk garam agar menyerupai pasir basah.
Butuh plastik pelindung tunnel untuk pengeringan garam? Pakai saja Plastik UV! Cek harga terbaru disini.
4. Keringkan garam
Selanjutnya. kamu bisa menyebarkan garam di atas nampan besi guna pengeringan. Disarankan pakai cahaya matahari untuk membantu mempercepat proses pengeringan.
Tak hanya itu, garam juga dapat dimasukkan ke dalam oven berapi sangat rendah, dan tunggu saja hingga garam benar-benar kering.
Untuk pengeringan dengan matahari dapat memakan waktu sekitar beberapa hari, sementara untuk oven cukup beberapa jam saja.
5. Penyimpanan garam
Menurut perkiraan, 5 galon air menghasilkan sekitar 3 atau 4 cangkir garam, sehingga garam pun dapat digunakan untuk waktu yang lumayan lama karena stok cukup banyak.
Namun sebelum dipakai, kamu perlu menghancurkan garam menjadi serpihan halus, mirip seperti gula. Kamu dapat menyimpan garam di kaleng atau gelas kaca, jangan lupa tutup dengan rapat.
bermanfaat sekali
BalasHapus