Bawang merah atau Allium ascalonicum ialah tanaman hortikultura musiman yang mempunyai nilai ekonomi cukup tinggi.
Namun pada saat-saat tertentu, misal di musim hujan, produksi bawang merah dapat menurun sehingga harganya anjlok. Ditambah lagi dengan kebijakan impor yang kerap memperparah kejatuhan harga bawang merah.
Dahulu guna menghindari gagal panen ataupun produksi menurun, banyak petani bawang merah yang akhirnya enggan untuk membudidayakannya.
Baca Juga :
- 9 Jenis Jamur yang Aman Dikonsumsi Manusia, Perhatikan Baik-baik!
- Mengulik Seputar Tanaman Angkung yang Punya Segudang Khasiat
- Menengok 7 Jenis Cenderawasih, Si Burung Surga yang Menakjubkan
Padahal, tingkat kebutuhan bawang merah konsumsi perlu tersedia tiap harinya. Tapi berbeda dengan akhir-akhir ini. Meski curah hujan tinggipun tak membuat semangat para petani untuk tidak memulai budidaya bawang merah.
Karena sekarang ketika musim hujan tiba, petani dapat terus membudidayakan bawang merah dengan bantuan plastik sungkup atau dikenal juga Rain Shelter. Manfaat dari plastik sungkup ini antara lain :
- Membasmi penyakit fusarium agar tanaman tak terkena jamur.
- Dapat menekan biaya tenaga kerja ketika perawatan tanaman di musim penghujan.
- Biaya sanitasi menjadi lebih murah serta ekonomis.
- Mendukung penerapan budidaya yang ramah lingkungan, atau dalam hal ini dapat mengurangi frekuensi penggunaan pestisida.
- Tingkat keberhasilan panen bawang merah tetap stabil meski musim hujan.
- Kelembaban lahan tanam terjaga.
- Pupuk di lahan menjadi tak gampang hilang akibat hujan.
- Budidaya bakal menjadi lebih ekonomis serta efisien.
- Mengurangi biaya produksi, agar tak membengkak.
Pemasangan plastik sungkup pada tanaman bawang merah ini juga bisa menghemat petani dalam pembuatan guludan (tumpukan tanah memanjang menurut arah garis kontur/memotong lereng), sebab guludan bisa digunakan sampai 4x tanam.
Butuh plastik sungkup berkualitas dengan harga terjangkau? Pesan sekarang di toko kami. Klik disini untuk cek harga terbarunya!
Hal diatas membuktikan bahwa petani-petani di Indonesia mampu untuk mengadopsi teknologi serta menerapkannya ke lahan budidaya mereka, sehingga mampu meningkatkan hasil produksi dengan baik tanpa terkendala curah hujan.
Tidak ada komentar: