Siapa yang tak kenal dengan ikan lele? Tentu semua orang pasti tahu. Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar yang banyak dibudidayakan. Disamping cara budidayanya yang cukup mudah, permintaan pasar akan ikan lele pun selalu meningkat.
Baca Juga :
- 5 Burung Pintar yang Punya Kemampuan Unik, Ada yang Bisa Berhitung!
- Fakta Unik Kakap Merah, Ikan Laut yang Punya Nilai Ekonomis Tinggi
- 7 Jenis Sawo Terbaik di Indonesia, Sudah Pernah Coba yang Mana?
Bicara soal ikan lele, ada berbagai jenis ikan lele yang dibudidayakan di Indonesia. Apa saja kira-kira? Berikut 9 jenis ikan lele yang banyak dibudidayakan di Indonesia yang perlu kamu tahu.
Ikan Lele Dumbo
Jenis lele ini masuk ke indonesia pada tahun 1985. Meski sudah puluhan tahun yang lalu, sampai sekarang jenis ini masih terkenal di Indonesia. Awalnya jenis ini disebut sebagai keturunan lele taiwan, ataupun persilangan antara lele taiwan dengan mesir. Penelitian terakhir yang disampaikan oleh Pusat Riset Perikanan KKP, mengindikasikan jika lele dumbo termasuk spesies ikan lele afrika.
Ikan Lele Jawa
Lele lokal ataupun dikenal dengan lele Jawa ialah jenis lele asli Indonesia. Sebelum lele dumbo masuk ke Indonesia di tahun 1985, lele inilah yang sering di budidayakan para peternak. Rasa yang begitu gurih merupakan keunggulan lele jawa. Namun sayang pertumbuhan lele lokal bisa dikatakan sedikit lambat, sehingga kurang menguntungkan.
Ikan Lele Sangkuriang
Dari namanya saja sudah jelas jenis ini ditemukan di Jawa Barat. Tepatnya di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar, Sukabumi. Lele sangkuriang I dikenalkan ke publik pada tahun 2004, selanjutnya sangkuriang II dikembangkan antara tahun 2010 hingga 2012. Keunggulan lele sangkuriang yakni badannya bongsor, tahan penyakit, bibitnya tidak kanibal, serta cepat besar.
Ikan Lele Mutiara
Lele mutiara dipublikasikan ke publik di tahun 2015. Jenis ini dikembangkan oleh Balai Riset dan Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamadi, Subang, Jawa Barat. Nama 'mutiara' pada jenis ini adalah akronim dari Mutu Tinggi Tiada Tara. Lele mutiara berasal dari persilangan antara lele mesir, lele paiton, lele sangkuriang, serta lele dumbo selama 3 generasi.
Waring ikan biasa digunakan untuk pagar kolam, agar ikan tidak bisa melompat keluar. Cek harga terbaru waring ikan disini.
Ikan Lele Masamo
Lele masamo adalah jenis lele yang dibawa ke Indonesia sekitar tahun 2010 oleh PT Matahari Sakti Mojokerto, Jawa Timur. Kelebihan jenis lele masamo ini ialah cepat besar, dapat panen usia 1,5 hingga 2,5 bulan, tergantung jenis pakan yang diberikan. Lele masamo punya kepala yang lonjong, menyerupai sepatu pantofel model lama. Lele masamo adalah hasil persilangan bibit ikan lele Afrika dengan bibit lele Thailand.
Ikan Lele Mandalika
Jenis ikan lele mandalika berasal dari NTB, jenis ini dikembangkan oleh Instalasi Balai Benih Ikan Batu Kumbung, dibawah naungan Balai Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar, NTB. Lele mandalika sendiri ialah jenis hasil persilangan antara lele sangkuriang betina dengan lele jantan masamo.
Ikan Lele Phyton
Lele phyton atau kerap disebut Payton ialah jenis lele hasil persilangan lele dumbo dengan lele Thailand. Jenis ini mulai banyak dibudidayakan tahun 2004 di Pandeglang, Banten. Lele phyton ini amat cocok dibudidayakan di suhu rendah seperti di Pandeglang Banten.
Tidak ada komentar: